SAM vs POS: Memahami Perbedaan Dua Sistem Penjualan yang Sering Disalahartikan

Contents

Share the article

Contents

Banyak bisnis mengalami hambatan dalam penjualan bukan karena tim sales kurang bekerja keras, tetapi karena sistem yang digunakan belum tepat. Tidak sedikit perusahaan yang berharap POS mampu memonitor aktivitas sales, atau mengira SAM dapat menggantikan fungsi pencatatan transaksi. Kebingungan seperti ini sangat umum terjadi, karena keduanya sama-sama berkaitan dengan proses penjualan, padahal beroperasi pada titik yang berbeda dan melayani kebutuhan yang tidak sama.

Kesalahan memahami perbedaan ini sering membuat bisnis merugi tanpa disadari, karena sistem yang dipilih tidak benar-benar menyelesaikan masalah yang terjadi di lapangan.

Mengapa Bisnis Sering Salah Memilih Sistem Penjualan?

Berikut sejumlah masalah yang paling sering muncul dalam operasional penjualan:

  • Data transaksi berantakan karena pencatatan tidak terpusat.
  • Follow-up sales tidak terpantau, sehingga banyak peluang closing hilang.
  • Stok tidak akurat, menyebabkan salah perhitungan dan kerugian.
  • Manajer hanya melihat hasil akhir, tanpa visibilitas proses yang terjadi di lapangan.
  • Operasional antar-outlet tidak terstandarisasi, membuat kualitas layanan tidak konsisten.

Akar dari berbagai masalah tersebut sering kali sederhana: bisnis tidak memahami perbedaan fungsi SAM dan POS sehingga salah memilih sistem.

Apa Itu Sales Activity Management (SAM)?

Sales Activity Management (SAM) adalah proses pengelolaan dan pemantauan aktivitas harian tim penjualan yang bertujuan mendorong setiap peluang bergerak maju dalam sales pipeline. Aktivitas ini mencakup panggilan telepon, pengiriman email, pertemuan dengan calon pelanggan, demo produk, hingga tindak lanjut. Seluruh rangkaian pekerjaan ini merupakan upaya di balik layar yang membangun progres berkelanjutan, meskipun tidak selalu langsung tercermin pada hasil akhir.

Berbeda dengan pendekatan yang hanya menitikberatkan pada output, seperti jumlah deal yang berhasil dicapai, SAM menyoroti langkah-langkah yang ditempuh oleh tim sales menuju hasil tersebut. Dengan memantau aktivitas secara sistematis, perusahaan dapat mengidentifikasi bagian proses yang berjalan efektif maupun area yang membutuhkan peningkatan.

Pada intinya, tujuan SAM bukanlah mengawasi setiap gerakan tim, melainkan menciptakan sistem yang sederhana, terstruktur, dan dapat diandalkan untuk membantu tim tetap fokus, bertanggung jawab, dan memastikan setiap peluang penjualan bergerak ke arah yang tepat.

Pengguna Utama SAM

Sales Activity Management umumnya digunakan oleh:

  • Sales Representative
    Untuk mencatat dan mengatur aktivitas harian, mengingat prioritas, dan memastikan setiap prospek mendapatkan tindak lanjut yang tepat waktu.
  • Sales Supervisor / Team Leader

Untuk memantau aktivitas tim, melihat pola kinerja, serta memberikan coaching berdasarkan data nyata, bukan asumsi.

  • Sales Manager
    Untuk memahami efektivitas strategi penjualan, menilai kapasitas tim, serta mengidentifikasi bottleneck dalam proses penjualan.
  • Business Owner / Management
    Untuk mendapatkan visibilitas yang lebih jelas mengenai kesehatan pipeline dan proyeksi pendapatan.

Fitur Utama SAM

Sistem SAM yang baik umumnya memiliki beberapa fitur utama berikut:

  • Activity Tracking
    Mencatat seluruh aktivitas penjualan seperti panggilan, email, meeting, demo, dan follow-up secara terstruktur.
  • Pipeline Visibility
    Memberikan pandangan menyeluruh mengenai posisi setiap prospek di dalam pipeline dan aktivitas apa yang sudah atau belum dilakukan.
  • Task & Reminder Management
    Mengatur prioritas kerja, membuat pengingat otomatis, dan memastikan tidak ada prospek yang terlewat.
  • Performance Insights
    Menyediakan laporan aktivitas harian, mingguan, atau bulanan untuk membantu melihat pola produktivitas dan area yang perlu ditingkatkan.
  • Mobile Access
    Mendukung pencatatan aktivitas secara real-time langsung dari lapangan melalui aplikasi mobile.

Apa Itu Point of Sales (POS)?

Point of Sale (POS) adalah sistem yang digunakan bisnis untuk memproses transaksi penjualan, baik di toko fisik maupun secara online. Sistem ini menggabungkan perangkat keras dan perangkat lunak untuk mencatat transaksi, menerima pembayaran, serta mengelola data penjualan secara terpusat. POS modern juga dilengkapi teknologi keamanan, seperti chip EMV dan pembayaran nirkontak (NFC) untuk memastikan proses transaksi lebih aman, cepat, dan andal.

Fungsi utama POS tidak hanya sebatas memproses pembayaran, tetapi juga mencatat detail transaksi secara otomatis, memantau inventaris secara real-time, serta menyediakan laporan dan analitik yang membantu bisnis memahami performa penjualan. Dengan otomatisasi proses operasional, POS meningkatkan efisiensi di kasir, mengurangi kesalahan input, dan memberikan pemilik usaha data yang akurat untuk pengambilan keputusan.

Pengguna Utama POS

Pengguna POS biasanya mencakup beberapa elemen dalam bisnis, seperti:

  • Pemilik Usaha / Manajemen
    Menggunakan POS untuk memantau penjualan, memeriksa laporan, dan mengambil keputusan bisnis berbasis data.
  • Kasir / Staf Penjualan
    Mengoperasikan POS untuk memproses transaksi dengan cepat dan akurat.
  • Tim Pengelola Stok / Operasional
    Menggunakan data POS untuk memastikan ketersediaan produk dan merencanakan pengadaan barang.
  • Tim Marketing / CRM
    Memanfaatkan informasi pembelian pelanggan untuk merancang promosi, program loyalitas, dan strategi pemasaran lainnya.

Fitur Utama POS

Sistem POS yang modern umumnya memiliki fitur-fitur inti sebagai berikut:

  • Pemrosesan pembayaran untuk berbagai metode.
  • Pemindaian barcode untuk mempercepat identifikasi produk.
  • Manajemen inventaris untuk memantau stok secara real-time.
  • Pencatatan transaksi otomatis untuk akurasi data.
  • Analitik dan laporan penjualan untuk membantu pengambilan keputusan.
  • Keamanan transaksi dengan teknologi EMV, NFC, dan perlindungan data.
  • Dukungan integrasi dengan sistem lain seperti e-commerce atau program loyalitas.
  • Akses berbasis cloud yang memungkinkan pemantauan bisnis dari mana saja.

BACA JUGA: 9 Fitur Penting yang Harus Ada di Aplikasi POS Bisnis Anda

SAM vs POS dalam Satu Kalimat

SAM = mengelola proses sebelum terjadi transaksi

POS = menangani transaksi ketika pelanggan membeli

Kesimpulan

Mengetahui perbedaan antara SAM dan POS sangat penting agar bisnis dapat memilih sistem yang benar-benar menjawab kebutuhannya. SAM mengatur proses dan aktivitas sebelum transaksi terjadi, sedangkan POS memastikan transaksi berjalan akurat dan efisien. Ketika keduanya digunakan sesuai fungsinya, operasional menjadi lebih rapi, peluang penjualan lebih terpantau, dan keputusan manajemen pun dapat dibuat dengan lebih tepat.

Jika Anda mempertimbangkan untuk mengimplementasikan Sales Activity Management (SAM) atau Point of Sales (POS) namun belum yakin sistem mana yang paling sesuai untuk kebutuhan bisnis Anda, Badr Interactive siap mendampingi prosesnya. Hubungi kami melalui form di bawah ini.

Need the Right Digital Solution for Your Business?

We’re here to help you design the best digital solutions tailored to your business needs.

Share the article

Grow Your Knowledge

About Software Development with Our Free Guidebook

Grow Your Knowledge

About Software Development with Our Guidebook

You dream it.

We build it!

We provide several bonuses FOR FREE to help you in making decisions to develop your own system/application.

  • Risk Free Development Trial 
  • Zero Requirement and Consultation Cost 
  • Free Website/Mobile Audit Performance

Our Services

Software Development • Quality Assurance • Big Data Solution • Infrastructure • IT Training

You might also like

AI & Automation: Bagaimana Teknologi Cerdas Mengubah Cara Perusahaan Mengambil Keputusan

7 Tanda Perusahaan Membutuhkan Transformasi Digital

Layanan Data untuk Analitik & Business Intelligence: Peran DaaS dalam Transformasi Digital

Silakan isi data di bawah sebelum mendownload file.

Silakan isi data di bawah sebelum mendownload file.

Silakan isi data di bawah sebelum mendownload file.

Silakan isi data di bawah sebelum mendownload file.

Signup for Free Software Development Guidebook: Input Email. Submit me.